Microsoft akhirnya telah merestui piranti bernama ChevronWP7. Piranti ini digunakan untuk melakukan semacam 'jailbreak' pada perangkat berbasis Windows Phone 7.
Dalam hal ini, 'jailbreak' yang dimaksud adalah kemampuan menjalankan piranti lunak tidak resmi. Melalui ChevronWP7, pengguna sistem operasi WP7 cukup membayar 9 dolar AS per tahun untuk mendapatkan kemampuan itu.
Sebelumnya, salah satu cara untuk bisa menjalankan aplikasi tidak resmi pada WP7 adalah dengan bergabung di App Hub sebagai developer aplikasi. Namun ini membutuhkan biaya berlangganan jauh lebih besar, yaitu 99 dolar AS.
Menurut pembuatnya, ChevronWP7 memang awalnya dirancang bagi para pengembang amatiran untuk mencoba-coba menjalankan aplikasi buatan mereka di atas Windows Phone 7. Sejauh ini sudah ada beberapa aplikasi yang tersedia, termasuk web server, screen capture dan pemantau baterai.
ChevronWP7 pertama kali muncul di tahun 2010. Tak lama setelah kemunculannya, pengembang piranti ini dihubungi Microsoft untuk melakukan perbaikan pada piranti itu.
Sebelumnya ChevronWP7 memanfaatkan sebuah celah pada software WP7 untuk bisa melakukan tugasnya. Celah itu, menurut Microsoft, sudah ditutup pada Januari 2011.
Beberapa perangkat berbasis WP7 sudah muncul di pasaran. Yang terbaru adalah Nokia Lumia 810 dan 700 yang diumumkan Oktober 2011 dan akan tersedia dalam waktu dekat. Kedua ponsel itu adalah ponsel pertama Nokia yang memakai WP7.
0 komentar:
Posting Komentar